Minggu, 22 Februari 2015

Indah

malam ini terlalu kelabu.
dinginnya menembus tulang berbalut kulit yang tak jua mampu melawan asa.
heningnya mengoyak tajam pikiran yang jauh melayang tentang angan.

angin kini kembali berhembus.
menyapu kegundahan yang semakin lama kian mencekam.
datangnya menyibak keterpurukan dari puing-puing kehidupan.

langit cerah penuh berbintang.
menyinari kegelapan dalam keheningan kehampaan yang suram.
mengisi kekosongan ruang yang berisi tak berarti dan hampir mati.

bulanpun bersinar manja.
senyumnya mengusik tangis yang pecah membisu penuh haru.
utuhnya menghiasi duka yang terbuka nyata penuh tanda tanya.

embun kini mulai mencair.
aromanya runtuhkan logika liar yang bersemayam dalam pikiran.
sejuknya cairkan bara curiga yang terbakar dan terus melebar.

matahari mulai bersinar terang.
cahayanya hangatkan hati yang lelah dan hampir berhenti.
memenuhi raga-raga durja yang belum mengerti arti dunia.

sebut saja ini INDAH

Sabtu, 21 Februari 2015

Just Chance: Tak Terbaca~

sayangnya, sayap tak selalu untuk merasakan zat yang tak teraba.
saat kaki berdiri diatas rata-rata, bisa saja ia membungkam segala esensi yang terlalu didalam jalur.

keterbatasan adalah sebuah kata yang dapat memagar sebuah bundaran kecil yang bermassa tapi tak berarti banyak.
namun makna sebenarnya, adalah nyawa yang mampu ia hembuskan pada tiap celah tak terduga.

pemahaman tak selalu sama, karna dunia bukan hanya satu yang berpijakkan hijau ataupun beratapkan biru.
karna hitam kelam sekalipun dapat menjadi media atas dunia yang tak pernah terfikirkan.

pencarian selalu begitu...
terkadang jawaban adalah bukan obat untuk suatu kepuasan, tapi hasrat yang terlanjur menjadikan massa yang terlewat sebagai penawar atas dia yang tak terbaca.


_-pm

Sabtu, 14 Februari 2015

Sahabat: Hati Sahabat

Sahabat: Hati Sahabat:

Saudaraku…
Ketika matahari menenggelamkan wajahnya, pasti ada bulan yang menggantikannya
Ketika butiran salju itu turun dengan indahnya, pasti akan datang musim gugur yang tak kalah cantiknya
Begitu pulalah iman yang ada didalam hati kita…
Ketika iman kita sedang berada di puncaknya, pasti akan kembali ke titik jenuhnya

Namun, teringatkah kau Saudaraku…
Bulan yang menggantikan posisi matahari itu tidak akan terus bertahan lama,
Karena matahari akan hadir kembali untuk menyinari dunia
Musim semi juga tidak akan berlangsung terus menerus,
Karena akan tergantikan oleh musim-musim yang lainnya.
Begitu pulalah dengan iman,
Iman yang ada di hati kita tidak mungkin akan terus berada dititik jenuhnya,
yakinlah kita mampu menaiki satu demi satu anak tangga keimanan hingga akhirnya tiba dipuncaknya :)

Saudaraku…
Kamu pasti tau kan tumbuhan putri malu? :)
Tumbuhan itu identik dengan daunnya yang akan menutup bila disentuh.
Aku berharap kamu tidak menjadikan hatimu seperti daun itu,  
Tapi aku berharap kamu menjadikan hatimu seperti durinya,
Yang kecil tetapi tajam, yang menjadi pelindung ketika banyak tangan jahil yang ingin menyentuh.

Saudaraku…
Allah SWT-lah yang menjadikan bulan dan bumi ini berputar,
Dia juga lah membuat musim silih berganti menghiasi kehidupan ini,
Begitu juga dengan hati mu, hati kita semua…
Dia – lah penguasa hati…
Dia  mebolak-bolalikkan hati kita

Oleh sebab itu, berdo’alah  pada – Nya sebagaimana do’anya Nabi tercinta, Nabi Muhammad SAW


سَمِعْتُ رَسُوْلَ اللهِ يَقُوْلُ: إِِنَّ قُلُوْبَ بَنِيْ آدَمَ كُلُّهَا بَيْنَ أَصْبَيْنِ مِنْ أَصَابِعِ الرَّحْمَنِ كَقَلْبٍ وَاحِدٍ يُصَرِّفُهُ حَيْثُ يَشَاءُ، ثُمَّ قَالَ رَسُوْلَ اللهِ : اللَّهُمَّ مُصَرِّفَ القُلُوْبِ صَرِّفْ قلُوْبَنَا عَلَى طَاعَتِكَ.

Dari ‘Abdullah bin ‘Amar bin Ash RA, mangatakan : “Saya mendengar Rasulullah Shallallu ‘alaihi wasallam bersabda : “Sesungguhnya kalbu-kalbu keturunan Nabi Adam berada diantara dua jari dari jari-jari Allah laksana satu hati. Allah membolak-balikkannya sesuai kehendak-Nya”. Kemudian Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam berdo’a : “Ya Allah, Dzat yang membolak-balikkan hati, palingkanlah hati-hati kami kepada ketaatan-Mu”.(HR Muslim)

Saudaraku …
Futur itu biasa
Aku, kamu dan semua orang pasti mengalaminya
Tapi, bisa dicegah saudaraku…
Jauhi dengan menghindari maksiat-maksiat kecil dan jangan telalu menuruti hawa nafsu mu…
Ayolah saudaraku!
Bebaskan dirimu dari kungkungan masa futur itu…
Aku yakin kamu pasti bisa! ( HAMASAH….! HAMASAH….! :)

Saudaraku…
Ingatkah kamu dengan kisah seorang sahabat yang menyelamatkan sahabatnya dari api neraka?
Aku yakin kamu masih ingat kisah itu :)
Karena ketika kisah itu di sampaikan oleh mentor …
Kita saling menatap dan tersenyum
Disaat itulah aku menaruh harapan besar padamu…
Aku yakin diantara kita dan yang ada  didalam lingkaran itu juga memiliki harapan yang sama
Kita sama-sama mengharapkan sang penyelamat jika kita nantinya dijebloskan kedalam neraka

Saudaraku…
Kembalilah seperti dirimu yang dulu…
Mengisi formasi lingkar itu
Sama-sama bersimpuh, sama-sama mencari ilmu
Sama-sama bersatu demi tujuan yang satu
Jannah…:)

Biar lah pikiran dan jiwa ini lelah...

Asal kita slalu berjama’ah!
Hasil gambar untuk ukhuwah
:')

Kamis, 12 Februari 2015

what we called 'happiness'

siapa sih yg ga pengen bahagia?
ada yg ga pengen bahagia?
kalo ada, pasti dia sedih bener sampe gamau bahagia. nyahahaha
banyak kan yaaa yang bilang bahagia itu sederhana???
tapi apa buktinya? masih banyak diluaran sana yang ngerasa hidupnya engga bahagia.
lalu?? masih mau bilang bahagia itu sederhana??
harusnya siiiih yang sederhana itu membahagiakan mehehe
kalo diganti begini, tiap hari kita pasti bahagia.
yg sederhana aja udah bikin kita bahagia.
gimana kalo yang luar biasaaa???
nananana~
kalo kita udah bahagia, hidup kita pasti indah, bakalan awet muda, dan ngejalanin apa-apa berasa mudah.
kebahagiaan tiap orang memang berbeda.
ada yang bahagia kalo udah punya ferrari, ada yang bahagia kalo udah pegang gadget sana sini, da yang bahagia kalo udah keluar negri, dan masih banyak contoh lain lagi.
bahagia ga harus diukur dengan materi
kalo pake materi, gimana dengan mereka yang ga punya? ga bahagia dong hidupnya?
nyehehehe
cara mendapatkan kebahagiaan itu berbedabeda.
saya pernah denger.
bahagia itu diciptakan, bukan dicari.
tapi ga ada salahnya kalo kita mencari kebahagiaan itu.
contoh sederhananya, ada mereka yang bahagia kalo liat temennya bahagia.
terlepas dari gimik ato rasarasa buaya, itu nyata. kalo kaya gini, dia bakalan buat temennya bahagia mulu biar dia bisa ikutan bahagia. mulia banget coba kebahagiaannya.
ada juga yang bahagia kalo udah makan es krim, ada yang bahagia kalo ketemu sama alam, ada yang bahagia kalo udah dengerin lagu kesayangannya, dan ada juga yang bahagia kalo ngeliat temennya menderita. nyahahaha
disini, mereka bakal melakukan hal-hal yang ngebuat mereka bahagia.
misalnya, ada yang bahagia kalo mentoring.
lalu, buat dapetin kebahagiaannya, dia sibuk mencari kelompok-kelompok mentoring buat nimbrung.
berarti, dia udah mencari, menciptakan, dan merasakan kebahagiannya.
jadi apasih bahagia itu?
saya gatau sih definisi kongkret arti bahagia dan saya ga ada niatan buat googling tentang arti "bahagia". karna hasilnya pasti ga ada yg akurat. toh bahagia itu relatif dan subjektif, kan?
tapi kalo menurut saya, bahagia itu ya saat kita bisa ketawa lepas tanpa mikir dan tanpa beban. itu pasti bahagia banget. yaaa walopun kadang cuma beberapa saat.
tapi bukan berarti ketawa mulu biar dikatain bahagia, ya. yang ada entar...... nyahahaha
tapi setidaknya, tertawa itu bahagia yang paling sederhana. asal ga berlebihan aja~ muehehe
coba deh, kalo pas lagi dapet masalah, lagi ruwet, lagi ga bisa jawab soal ujian. ketawain aja dulu. emang ga langsung beres, sih. tapi habis itu pasti pikiran agak mendingan buat ngejalaninnya.
dicoba monggo dicoba ��
kalo berhasil alhamdulillaah.
kalo gagal? anda kurang beruntung, coba lagi nyahahaha
sebenernya masih pengen disambungin
tapi karna sesuatu dan lain hal, yaudah ini dulu aja deh.
afwan minkum
wassalaamu'alaikum warahmatullaahi wabarakaatuh 😊